Diguyur Hujan 1 Jam, Rumah Warga Tembung Digenangi Air Setinggi Betis
Warga Minta Perhatian Bupati
Tembung, desernews.com
Sejumlah daerah di Kabupaten Deli Serdang, Selasa (15/09/2020) diguyur hujan deras. Hujan yang mulai turun sejak pukul 16.00 wib hingga 17.00 telah menyebabkan air masuk ke dalam rumah warga.
Seperti yang dialami warga jalan Amal Bakti Pasar 7 Dusun 10 Tembung, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang.
Air telah masuk ke dalam rumah warga hingga mencapai tinggi 45 centimeter. Hal itu membuat barang perabotan warga terendam banjir. Saluran air di daerah itu seperti parit sama sekali tak berfungsi.
Beberapa hari yang lalu pihak desa juga sudah mengorek parit yang ada di dusun 10 tepatnya jalan Amal Bakti.
Namun tetap juga banjir.
Malah sekarang banjirnya sudah masuk kedalam rumah warga yang selama ini tidak pernah terjadi.
Salah seorang warga masyarakat yang tidak mau di sebut namanya mengungkapkan bahwa masyarakat disana sangat kecewa.
Karena sudah berulang kali warga memberitahukan kepada Camat Percut Sei Tuan, Drs Khairul Azman Harahap tetapi tidak pernah ditanggapi. Karena itu warga mengharapkan perhatian Bupati Deli Serdang, Ashari Tambunan untuk segera memerintahkan bawahannya memperbaiki parit dan gorong-gorong yang patah.
“Percuma paritnya di korek jika biang kerok dari banjir adalah gorong gorongnya patah sebanyak 2 gorong – gorong pertama, tepatnya di simpang tiga jalan amal bakti dan yang satu lagi pas bertepatan di komplek keluarga resident”, ujar warga.
Jika hujan turut sampah sangkut di dalam riol dan air hujan yang masuk kedalam paret jalannya jadi terhambat.
Menurut warga, persoalan gorong – gorong tersebut sudah lama di ketahui oleh kepala dusun ( kadus ) yang lama bapak Sumadi dan sampai dia tidak menjabat lagi dan diganti dengan kadus yang baru dengan alasan tidak ada dana desa untuk memperbaiki gorong – gorong.
Ada usulan dari ketua RT 4 yang di Jabat oleh bapak Sumantri beliau mengatakan kalau Anggaran desa belum ada atau belum turun lebih baik dipakai talangan uang STM dari dusun X atau RT yang bersangkutan, jika nanti Anggaran sudah ada atau turun di kembalikan kembali sampai berita ini di terbitkan belum ada solusi dari pejabat setempat. (RF/DN)
