Warga Masih Takut, Otak Pelaku Pembakaran Rumah Suyanto Belum Diringkus
Deli Serdang, desernews.com
DS, Otak pelaku pembakaran rumah Suyanto di Dusun VI Desa Pulau Tagor, Kecamatan Serba Jadi, Kabupaten Serdang Bedagai pada tanggal 30 Mei 2024 belum berhasil ditangkap.
Sedangkan dua pelaku pembakaran rumah Suyanto sudah diringkus personil Brigif 7/Rimba Raya pada hari Selasa malam (04/06/2024).
Kedua terduga pelaku yang berhasil diamankan Brigif 7/ Rimba Raya masing-masing, Ad alias Ibeng, (45) penduduk Desa Karang Tengah, Kecamatan Serba Jadi, Kabupaten Serdang Bedagai dan Sy alias Brengsek, 50 Tahun penduduk Desa Karang Tengah, Kecamatan Serba Jadi, Kabupaten Serdang Bedagai.
Setelah diringkus, Komandan Brigif 7/ Rimba Raya, Kolonel Inf Aidil Amin S.I.P M.Pol menyerahkannya kepada Polsek Dolok Masihul.
Namun DS sebagai otak pelaku pembakaran rumah pegawai kantor Camat Galang itu hingga kini belum berhasil diringkus.
Komandan Brigif 7/Rimba Raya sebelumnya dalam pesan singkatnya melalui WhatsApp mengatakan, pihaknya bekerja sama dengan Kapolres Serdang Bedagai. Kapolres Serdang Bedagai menugaskan Kapolsek Dolok Masihul.
Sementara Kasat Reskrim Polres Serdang Bedagai, AKP John Harto Panjaitan ketika dikonfirmasi mengenai perkembangan kasus pembakaran rumah Suyanto, enggan memberi keterangan. Ia melimpahkannya kepada Kapolsek Dolok Masihul.
“Tanya Kapolsek Dolok Masihul saja”, jawab Kasat Reskrim seraya mengirimkan nomor telepon genggam Kapolsek Dolok Masihul, AKP Zulham SH.
Sementara Kapolsek Dolok Masihul, AKP Zulham SH ketika dihubungi juga enggan memberi keterangan. “Tanya di Polres saja Pak. Keterangan dari Polres itu. Ini hari ada press relis di Polres Pak”, ucap AKP Zulham.
Saling lempar tanggung jawab diantara kedua pimpinan institusi Polri itu membuat masyarakat penasaran dan tanda tanya, ada apa dibalik kasus pembakaran tersebut.
Warga Pulau Tagor dan Titi 16 mengharapkan perhatian serius Kapoldasu, Irjen Pol Irjen Agung Setya Imam Effendi mengusut tuntas dalang dibalik pembakaran rumah Suyanto.
Warga mengaku sangat takut dan resah karena pelaku intelektual masih bebas berkeliaran. Sehingga Teror pembakaran rumah Suyanto bisa saja menimpa rumah warga yang lain dengan orang suruhan yang lain, kata warga. (Tim)