Sempat Hilang, Pemilik Temukan Anjingnya Didalam Angkot, Pencuri “Mengkaing” Dibalbali Warga

Tanah Karo, desernews.com
Belakangan ini pemilik ternak anjing merasa resah karena banyaknya anjing disekitar wilayah desa Raya Kecamatan Berastagi hilang dan tidak pernah berhasil menangkap pelakunya.

Tetapi pelaku pencuri anjing itu merasa aman untuk mencari mangsanya ,namun tidak selalu keberuntungan itu berpihak,bahkan ujung-ujungnya ketangkap dan beruntung diserahkan ke Polisi, tetapi bisa juga nyawa taruhannya akibat hukum rimba dari warga yang menangkapnya.

Hal tersebut dialami oleh dua orang pelaku pencurian anjing yakni, A.Limbong warga Ajijahe Kecamatan Tigapanah dan H.Putra warga Sumbul Kecamatan Kabanjahe sehingga tak berkutik dan “Mengkaing-Kaing di balbali warga.

Menurut informasi yang dihimpun wartawan,bahwa kejadian itu bermula B.Ginting warga Desa Raya Kecamatan Berastagi ,Sabtu (15/1/2021) sekira pukul 10:00 wib merasa curiga karena gembok pagar rumahnya dirusak orang.

Merasa ada kejanggalan,maka B.Ginting pun memeriksa disekeliling rumahnya dan ternyata anjing kesayangannya tidak kelihatan lagi.

Karena penasaran,maka dia pun memberitahukannya kepada warga dan keluarganya sehingga dilakukan pencarian ke rumah makan B I dan tempat penampungan anjing namun hasilnya nihil.”Jelasnya.

Namun tidak disangka,saat istrinya B.Ginting menaiki Angkot ke arah Berastagi karena hendak mengunjungi pesta,didalam angkot itu ada penumpang membawa anjing yang sudah dimasukkan kedalam karung goni.Sambil meronta dan terus menggonggong sehingga timbul kecurigaan dari istri B.Ginting sehingga menanyakannya kepada penumpang yang membawa ternak peliharaan tersebut.

“Dek , itu anjing siapa coba lihat,suranya seperti anjing saya “Kata istri B.Ginting
Seketika itu, dia pun langsung menghentikan laju Angkot sambil berteriak memanggil warga dan keluarganya, saat diperiksa dan dibuka dari karung,ternyata anjing itu langsung lari kerumah saya”Saat dilepas,anjing itu langsung lari kerumah saya,karna itu anjing saya yang dicurinya” Jelasnya.

Melihat tingkah laku pelaku,warga pun langsung meluapkan amarahnya kepada kedua terduga pencuri anjing itu sehingga pukulan datang bertubi-tubi.

Namun aksi massa dapat dihentikan sehingga kedua pelaku selamat dari amukan karena saat kejadian unit Reskrim Polsekta Berastagi secara kebetulan pas melintas.

Setelah diamankan,kedua pelaku langsung digiring menuju Polsekta Berastagi untuk dimintai keterangannya.

Sementara keterangan dari beberapa warga,bahwa sudah banyak anjing peliharaan warga hilang di daerah ini.”Anjing warga yang hilang pasti dijualnya ke rumah makan B I untuk dijadikan lomok-lomok,dan kiranya kedua pelaku ini diproses hukum biar pelaku lainnya juga jera “Ujar warga dengan nada emosinya.(Ring-Fs)