Advertisement

Cak Imin Khawatir Ada yang Manfaatkan Aparat dan Bansos untuk Kampanye

Cawapres Muhaimin Iskandar (Cak Imin).

Jombang, desernews.com
Calon Wakil Presiden (Cawapres) dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Muhaimin Iskandar, mengaku memiliki kekhawatiran adanya kecurangan saat Pemilihan Legislatif (Pileg) dan Pemilihan Presiden 2024.

Dia mengungkapkan, salah satu bentuk kecurangan yang dikhawatirkan bakal terjadi dan mencederai prinsip dan nilai demokrasi, yakni memanfaatkan aparat negara dan bantuan sosial untuk kampanye.

“Kita khawatir karena potensi kecurangan pasti ada sehingga kita perlu waspada. Ya, (contoh kecurangan) memanfaatkan bantuan sosial untuk kampanye dan memanfaatkan aparat,” kata Cak Imin, sapaan Muhaimin, di Pondok Pesantren Manbaul Ma’arif Denanyar, Jombang, Jawa Timur, Sabtu (18/11/2023) malam.

Sejauh ini, jelas dia, belum ditemukan adanya kontestan Pemilu maupun Pilpres yang terbukti melakukan kecurangan.

Namun, dia berharap agar potensi-potensi kecurangan bisa diminimalisasi. Cak Imin pun mengajak agar para kontestan Pemilu serta para pendukungnya, bisa mengedepankan prinsip-prinsip keadilan maupun prinsip Pemilu yang fair, jujur dan adil.

“Seperti yang sampaikan di beberapa kesempatan, marilah berkompetisi secara fair, sehat, positif, jujur dan adil. Tidak ada yang memanfaatkan aparat, tidak ada yang memanfaatkan bantuan bantuan sosial, tetapi kita gunakan Pemilu yang terbuka yang fair, yang adil,” kata Cak Imin.

Menurut Cak Imin, potensi terjadinya kecurangan saat Pemilu maupun Pilpres tahun depan cukup terbuka. Untuk mengantisipasi hal tersebut, diperlukan peran aktif masyarakat untuk melakukan pengawasan.

“Jika nantinya ditemukan kecurangan-kecurangan, saya berharap masyarakat menggunakan kameranya. Kalau ada kecurangan tolong di foto. Lalu di upload, dikirim ke kita, nanti akan kita jadikan bahan untuk protes,” kata Cak Imin.

Ketua Umum DPP PKB tersebut pulang ke kampung halamannya, di Pondok Pesantren Mambaul Ma’arif Denanyar, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, Sabtu (18/11/2023) malam.

Di pesantren yang didirikan oleh KH Bisri Syansuri, salah satu tokoh pendiri NU tersebut, Cak Imin bertemu dengan keluarga besarnya untuk meminta doa restu terkait pencalonannya Anies Baswedan sebagai pasangan Capres – Cawapres.

Setelah bertemu dengan keluarganya dan meminta restu, Cak Imin menghadiri acara shalawat bersama ribuan santri di kompleks Pesantren Mambaul Ma’arif Denanyar. Kedatangannya di pesantren yang didirikan kakek buyutnya tersebut disambut dengan lantunan Shalawat Badar oleh ribuan santri.(kmp/DN)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

Back to top button
Close
Close

Adblock Detected

Harap nonaktifkan aplikasi AdBlock nya terlebih dahulu.. Terima Kasih