PWA Aceh Gelar Muspimwil, Pelatihan Baitul Arqam dan Workshop LPPA
Banda Aceh, desernews.com
Pimpinan Wilayah ‘Aisyiyah (PWA) Aceh menggelar Musyawarah Pimpinan Wilayah (Muspimwil) I, Pelatihan Kader Baitul Arqam, dan Workshop Lembaga Penelitian dan Pengembangan ‘Aisyiyah (LPPA) Aceh. Kegiatan ini dibuka di Asrama Haji Banda Aceh, Jumat, (1/11/2024), akan berlangsung selama tiga hari hingga 3 November 2024.
Ketua PW ‘Aisyiyah Aceh, Hj. Ashraf, S.P, M.Si, menjelaskan, sebelum Muspimwil I dimulai, telah diadakan sidang pleno yang membahas perubahan kepengurusan harian karena berpulangnya salah satu wakil ketua, Almarhumah Nurhayati Rahmat, yang sebelumnya mengoordinir majelis pendidikan dan ekonomi.
Sementara itu, Pimpinan Wilayah Muhammadiyah PWM) Dr. Nasrul Zaman, S.T, M.Kes, menyatakan apresiasi kepada ‘Aisyiyah atas kiprahnya yang selalu berada di garis depan, khususnya dalam isu-isu yang berkaitan dengan perempuan. Ia menegaskan pentingnya peran ‘Aisyiyah dalam membawa perubahan dan memberi manfaat bagi masyarakat luas.
Wakil Ketua Pimpinan Pusat ‘Aisyiyah yang mengoordinir Majelis Tabligh dan Ketarjihan serta Lembaga Budaya, Seni, dan Olahraga Hj. Dr. Siti Aisyah, M.Ag membuka acara secara resmi Dalam sambutannya, Siti Aisyah menekankan pentingnya konsolidasi internal pimpinan dan persiapan pelaksanaan Tanwir I yang akan diadakan 15–17 November 2024 yang akan datang.
Ia mengatakan, tujuan Muspimwil I untuk mengevaluasi kinerja pengurus selama dua tahun terakhir, sekaligus merancang rencana strategis ke depan. “Agenda ini dirancang untuk mendukung misi ‘Aisyiyah dalam memperluas dakwah tajdid atau pembaruan secara menyeluruh,” ujarnya.
Siti Aisyah menambahkan, Muhammadiyah adalah organisasi yang moderat, tidak terlalu liberal, dan juga tidak terlalu konvensional, mengusung Islam yang berada di tengah-tengah sebagai landasan dalam berkiprah di masyarakat. Biasanya disebut dengan wasathiah.
Pada kesempatan ini juga dilaksanakan peluncuran jurnal riset multidisiplin, Acheh Inovation and Suistanability Journal (AISY) oleh (LPPA) Aceh.
Ketua LPPA, Dr. Zuraida Hanum menjelaskan, jurnal ini merupakan cita-cita besar LPPA dengan harapan dapat memberikan kontribusi positif dalam memperkaya literasi, khasanah intelektual dan referensi terbarukan.
“Secara periodik jurnal ini bersifat berkala atau diterbitkan tiga kali dalam setahun, Maret, Juli, dan November,” ujarnya. (Sayed M. Husen/TJ/DN)