Advertisement

9 Bulan Tidak Terima Gaji, Tiga Perangkat Desa Bandar Bayu Kotarih Melapor ke Polisi

Erianto Haposan Siahaan menunjukkan bukti laporan polisi. Sedangkan disampingnya Afrio Heriaman Sipayung dan Sri Mariati Damanik.

Kotarih, desernews.com
Tiga orang perangkat desa di Pemerintahan Desa Bandar Bayu, Kecamatan Kotarih, Kabupatem Serdang Bedagai sudah 9 bulan tidak menerima gaji.

Ketiga perangkat desa itu masing – masing bernama Erianto Haposan Siahaan selaku Kepala Dusun I, Afrio Heriaman Sipayung selaku Kasi Kesejahteraan & Pelayanan serta Sri Mariati Damanik selaku Kepala Dusun II.

Mereka tidak menerima honor atau gaji terhitung sejak mulai bulan April 2020 hingga Desember, tahun 2020. Sementara kini tahun anggaran 2020 sudah berakhir.

Ketika hal itu dipertanyakan tiga perangkat desa kepada Kepala Desa Bandar Bayu, Edison Sipayung, tidak mendapatkan jawaban yang memuaskan.

“Sewaktu kami tanyakan mengapa gaji kami sudah 9 bulan belum dibayar, Pak Kades tidak memberi jawaban yang jelas. Malah beliau menyuruh kami untuk membuat surat pengunduran diri”, ucap Erianto.

Baik Erianto Haposan Siahaan maupun Afrio Heriaman Sipayung serta Sri Mariati Damanik menduga sikap pimpinan desanya itu karena sentimen pribadi. Karena itu ketiganya menyampaikan permasalahan tidak diterimanya gaji mereka itu di sampaikan kepda pihak kecamatan Kotarih.

Kasus ketiga perangkat yang belum menerima gaji tersebut kabarnya telah menggelinding ke Polres Serdang Bedagai. Ketiganya melaporkan Kepala Desa Bandar Bayu Edison Sipayung kepada aparat penegak hukum.

Kepala Desa Bandar Bayu, Edison Sipayung ketika dihubungi melalui telepon selularnya tidak berhasil. Meski nada panggillnya aktif, namun konfirmasi desernew.com kepada Kepala Desa tidak berhasil.

Sementara Camat Kotarih, Lamhot Naibaho, S.Sos saat dihubungi desernews.com mengatakan persoalannya sudah dilakukan mediasi. Namun diakui Camat Naibaho persoalannya belum sepenuhnya tuntas.

Menurut Camat Lamhot Naibaho yang telah melakukan mediasi antara kepala desa dengan perangkat beberapa waktu lalu, pihak Kepala Desa Edison bersedia membayar gaji mereka bertiga. Tetapi perangkat ketiga itu yang tidak mau.

“Kepala Desa sudah bersedia (membayar –red). Justru yang tiga perangkat itu yang tidak bersedia. Nantila, kami disukusikan dulu kata mereka. Kalau Kepala Desa uda gak ada masalah, sama bendaharanya katanya uangnya”, sebut Naibaho.

Ketika diinformasikan bahwa persoalan itu telah dilaporkan ke Polres Serdang Bedagai, Camat Kotarih mengaku belum mengetahui perkembangannya. Namun Naibaho berencana dalm waktu dekat ini akan melakukan mediasi kembali.

Sebagai Kepala Pemerintahan Kecamatan Kotarih yang membawahi sejumlah desa, termasuk Desa Bandar Bayu, Lamhot Naibaho, S.Sos tidak ingin persoalan tersebut berlalrut larut tanpa penyelesaian.

“Kita ingin suasana di desa tetap berlangsung kondusif. Sehingga seluruh program dapat dilaksanakan dengan baik. Karena itu nanti kita lakukan mediasi agar persoalan segera selesai dan tidak larut larut”, pungkas Camat Naibaho. (Dd/01/DN)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

Back to top button
Close
Close

Adblock Detected

Harap nonaktifkan aplikasi AdBlock nya terlebih dahulu.. Terima Kasih