Gawat, Kepala Desa Sei Karang di Demo Warga
Deli Serdang, dessernews.com
Menurut Toni Kurniawan yang mewakili masyarakat Sei Karang dalam orasinya bersama Aliansi Masyarakat Peduli Keadilan Propinsi Sumatera Utara, Kepala Desa Sei Karang telah bertindak sewenang wenang memberhentikan 4 orang perangkat tanpa dasar hukum yang kuat.
Untuk itu, Toni Kurniawan dihadapan seratusan masyarakat pendemo membacakan 8 tuntuntan. 1,Periksa kades sei karang dalam BLT. 2,Copot kades Sei karang karena tidak beretika. 3. Periksa kades Sei karang dalam penggunaan dana desa thn 2019. 4. Ganti kadus yang tidak bekerja dan tidak pernah masuk kantor,dan tidak pernah mengurusi warga,alias makan gaji buta. 5. Di duga Camat melindungi Kades Sei Karang. 6. Di dalam penyaluran dana desa Sei Karang ada penyalahgunaan antara lain tidak tepat sasaran nepotisme, kolusi dan korupsi. 7. Kembalikan fungsi BPD Sei Karang 8. Pekerjakan kembali Sekretaris Desa sei karang, Kaur Desa dan Kepala Seksi Sei karang.
Kepala Desa Sei Karang Muhammad Nur kepada awak media mengatakan tuntuntan pendemo tersebut tidak benar. “Tidak betul itu. Mereka diberhentikan karena tidak masuk kerja selama dua minggu berturut turut”, ucap Amat, panggilan akrab Kepala Desa Sei Karang itu.
Mengenai dana BLT yang dituduhkan para pendemo, Muhammad Nur juga membantahnya. “Tidak benar itu. Kita siap diaudit kapan pun”, ujar Kades Sei Karang seraya menyebutkan yang demo sebagian orang luar, bukan warga Sei Karang.
Tampak hadir hadir Camat Galang Marjuki S.sos,MAP, Danramil 18 Galang Kapten Noor Rosid, Kapolsek Galang AKP R, Hutagalung SH, Babinsa Sei Karang Serda Sofyanto , Babinkamtibmas Aiptu FT.Sinaga, Kades Sei Karang Muhammad Nur, Personil Polsek Galang, Personil Danramil Galang, dan Ketua FKDM Galang Jufri Salim dan Sekwilcam Dharma Bakti Harahap. (01/DN)
