Halal Bihalal D’COFFEE Dapat Sorotan, Pihak Pengelola Bilang Itu Fitnah
Deli Serdang, (Dessernews)
Masyarakat Galang geger soal acara halal bihalal D’COFFEE, salah satu cafee di Desa Tanah Merah, Kecamatan Galang, Kabupaten Deli Serdang. Bahkan acara yang akan di gelar Minggu malam (07/06) ini mendapat perhatian serius dari pemuka agama dan pejabat setempat.
Kegegeran itu dipicu dengan beredarnyanya di group WA scrensot akun facebook yang mengumunkan jadwal acara ulang tahun café tersebut. Dalam scrensot akun fb yang tidak terlihat nama pemilik akunnya itu disebutkan, “ jangan lupa nanti malam ramaikan acara halal bihalal di D’COFFEE 88 bareng Anak Music Galang, Sawung dan Bolderhood. Ada Band cadas dan imut disini”, demikian tulis akun tersebut.
Namun yang membuat masyarakat geram membaca kalimat pada alinea sebelumnya. “ Yang jauh mendekat. Yang dekat merapat, setelah merapat terserah kalian mau ciuman juga boleh asal tidak kena tabok suami/istri kalian….kwkwkwkwkw”, tulis akun itu.
Pihak pengelola D’COFFEE, Adi Susilo, 36 tahun ketika dihubungi melalui telepon seluler, Minggu malam (07/06) membantah pengumuman yang tertulis di scrensot akun facebook tersebut. Menurutnya itu ulah pihak pihak yang tidak bertanggungjawab yang ingin memojokkan usahanya seolah-olah mereka ingin menyelenggarakan acara yang bertentangan dengan norma-norma agama. Adi Susilo merasa di fitnah oleh akun facebook yang tidak bertanggung jawab itu..
“Itu bukan akun anggota D”COFFEE pak. Kalau itu dari D’COFFEE, kenapa kata katanya sampai ada cium ciuman dan tabok tabokkan nggak etis itu pak. Jadi uda saya bilang, mungkin ada yang mau mengangambil kesempatan. Karena dari tanggal sama harinya saja sudah beda”, Ujar Adi.
Adi Susilo mengatakan kalau dirinya sudah di hubungi Camat dan Kapolsek. Masalah tersebut telah dijelaskan Adi kepada kedua pimpinan tersebut bahwa acara yang akan dilaksanakannya sifatnya halal bihalal. “Pak Camat tadi sudah nelpon dan Pak Kapolsek juga sudah neelpon, sudah saya luruskan permasalahannya”, ucap Adi.
Ustadz Syafri Zas salah seorang pemuka agama di Galang yang mendapat kiriman scrensot akun facebook itu melalui group WA mengaku terkejut membacanya. Untuk itu dia menghimbau masyakat untuk tidak melakukan acara acara yang bertentang dengan asusila dan norma-norma agama.
Menurut Syafri, bila benar apa yang tertulis di facebook itu maka acara seperti itu bukan halal bi halal tapi halal bi haram , menodai arti dan maksud Halal bi Halal itu sendiri karena itu hukumnya haram, serta telah melecehkan adat istiadat ummat Islam.
“Bila itu benar diselenggarakan maka saya menghimbau semua pihak agar menghentikannya. Karena kegiatan seperti itu menodai makna dan maksud halal bil halal serta melecehkan adat istiadat ummat Islam. Dan lagi pula Kabupaten Deli Serdang belum di izinkan New Normal”, ujar Syafri Zas. (DN-JT)
Masyarakat Galang geger soal acara halal bihalal D’COFFEE, salah satu cafee di Desa Tanah Merah, Kecamatan Galang, Kabupaten Deli Serdang. Bahkan acara yang akan di gelar Minggu malam (07/06) ini mendapat perhatian serius dari pemuka agama dan pejabat setempat.
Kegegeran itu dipicu dengan beredarnyanya di group WA scrensot akun facebook yang mengumunkan jadwal acara ulang tahun café tersebut. Dalam scrensot akun fb yang tidak terlihat nama pemilik akunnya itu disebutkan, “ jangan lupa nanti malam ramaikan acara halal bihalal di D’COFFEE 88 bareng Anak Music Galang, Sawung dan Bolderhood. Ada Band cadas dan imut disini”, demikian tulis akun tersebut.
Namun yang membuat masyarakat geram membaca kalimat pada alinea sebelumnya. “ Yang jauh mendekat. Yang dekat merapat, setelah merapat terserah kalian mau ciuman juga boleh asal tidak kena tabok suami/istri kalian….kwkwkwkwkw”, tulis akun itu.
Pihak pengelola D’COFFEE, Adi Susilo, 36 tahun ketika dihubungi melalui telepon seluler, Minggu malam (07/06) membantah pengumuman yang tertulis di scrensot akun facebook tersebut. Menurutnya itu ulah pihak pihak yang tidak bertanggungjawab yang ingin memojokkan usahanya seolah-olah mereka ingin menyelenggarakan acara yang bertentangan dengan norma-norma agama. Adi Susilo merasa di fitnah oleh akun facebook yang tidak bertanggung jawab itu..
“Itu bukan akun anggota D”COFFEE pak. Kalau itu dari D’COFFEE, kenapa kata katanya sampai ada cium ciuman dan tabok tabokkan nggak etis itu pak. Jadi uda saya bilang, mungkin ada yang mau mengangambil kesempatan. Karena dari tanggal sama harinya saja sudah beda”, Ujar Adi.
Adi Susilo mengatakan kalau dirinya sudah di hubungi Camat dan Kapolsek. Masalah tersebut telah dijelaskan Adi kepada kedua pimpinan tersebut bahwa acara yang akan dilaksanakannya sifatnya halal bihalal. “Pak Camat tadi sudah nelpon dan Pak Kapolsek juga sudah neelpon, sudah saya luruskan permasalahannya”, ucap Adi.
Ustadz Syafri Zas salah seorang pemuka agama di Galang yang mendapat kiriman scrensot akun facebook itu melalui group WA mengaku terkejut membacanya. Untuk itu dia menghimbau masyakat untuk tidak melakukan acara acara yang bertentang dengan asusila dan norma-norma agama.
Menurut Syafri, bila benar apa yang tertulis di facebook itu maka acara seperti itu bukan halal bi halal tapi halal bi haram , menodai arti dan maksud Halal bi Halal itu sendiri karena itu hukumnya haram, serta telah melecehkan adat istiadat ummat Islam.
“Bila itu benar diselenggarakan maka saya menghimbau semua pihak agar menghentikannya. Karena kegiatan seperti itu menodai makna dan maksud halal bil halal serta melecehkan adat istiadat ummat Islam. Dan lagi pula Kabupaten Deli Serdang belum di izinkan New Normal”, ujar Syafri Zas. (DN-JT)